Belajar kimia kali ini akan melanjutkan pembahasan terkait spektrometri ultraviolet.
Panjang gelombang ultraviolet sangat bergantung pada mudahnya promosi elektron. Molekul-molekul yang memerlukan lebih banyak energi untuk promosi elektron akan menyerap pada panjang gelombang yang lebih pendek. Molekul yang memerlukan energi yang lebih sedikit akan menyerap pada panjang gelombang yang lebih panjang.
Senyawa yang menyerap cahaya pada daerah tampak yakni senyawa berwarna mempunyai elektron lebih mudah dipromosikan daripada senyawa yang menyerap pada panjang gelombang ultraviolet.
Absorpsi radiasi oleh suatu sampel diukur pada berbagai panjang gelombang dialirkan oleh suatu perekam (recorder) untuk memghasilkan spektrum UV/Vis.
 |
| Spektrum Ultraviolet Mesitil Oksida |
Pada gambar diatas menunjukan spektrum ultraviolet dari larutan encer mesitil oksida. Spektrum ini menunjukanscan dari 200-400 nm. Panjang gelombang absorpsi dilaporkan sebagai panjang gelombang pada titik tertinggi kurva.
Karena absorpsi energi oleh suatu molekul terkuantisasi, maka absorpsi untuk transisi elektron terlihat sebagai panjang gelombang yang diskrit sebagai spektrum diskrit atau peak tajam. Tetapi pada kenyataanya tidak demikian spektrum UV/vis terdiri daripita absorpsi keadaan dasar dan keadaan eksitensi sebuah molekul dalam subtingkat-subtingkat rotasi dan vibrasi. Transisi elektronik dapat terjadi subtingkat apa saja dari keadaan dasar ke subtingkat keadaan apa saja dari keadaan eksitasi. Sebagaimana gambar berikut:
 |
| Penyajian skematik transisi elektronik dari tingkat energi rendah ke tingkat energi tinggi |
Karena berbagai transisi energi sedikit sekali, maka panjang gelombang absorpsinya juga berbeda sedikit dan menimbulkan pita lebar yang muncul dalam spektrum itu.
 |
| Spektrum ultraviolet visible N, N -dimetilsinnamaldehida |
