Pembuatan Asam Sulfat |
Salah satu cara pembuatan asam sulfat secara industri yang produknya cukup besar adalah dengan proses kontak. Bahan yang digunakan pada proses ini adalah belerang dan prosesnya berlangsung sebagai berikut.
1. Belerang dibakar
di udara sehingga akan bereaksi dengan oksigen dan menghasilkan gas belerang
dioksida.
Reaksi: S(s) + O2(g) ↔
SO2(g)
2. Belerang dioksida direaksikan
lagi dengan oksigen dan dihasilkan belerang trioksida.
Reaksi: 2 SO2(g) + O2(g)
2 SO3(g) ΔH = –196,6 kJ.
Reaksi ini merupakan reaksi
kesetimbangan dan eksoterm sehingga suhu tidak dilakukan pada suhu tinggi
tetapi ±450°C, untuk menghindari kesetimbangan ke arah SO2 dan O2.
3. Reaksi ini berlangsung lambat, maka dipercepat dengan katalis. Katalis yang
digunakan adalah vanadium pentaoksida (V2O5).
4. Tekanan seharusnya lebih tinggi,
tetapi pada prakteknya karena ada katalis maka SO3 sudah cukup
banyak terbentuk sehingga tekanan dilakukan pada keadaan normal yaitu 1 atm.
5. SO3 yang dihasilkan
segera dipisahkan sehingga kesetimbangan bergeser terus ke arah SO3.
SO3 yang dihasilkan direaksikan dengan H2SO4
pekat dan membentuk asam pirosulfat (H2S2O7).
Asam pirosulfat akan direaksikan dengan air sampai menghasilkan asam sulfat
±98%.
Reaksi:
SO3(g) + H2SO4(aq) ↔ H2S2O7(aq)
H2S2O7(aq) + H2O(l) ↔2 H2SO4(l)
SO3(g) + H2SO4(aq) ↔ H2S2O7(aq)
H2S2O7(aq) + H2O(l) ↔2 H2SO4(l)