Selamat Datang Di kimia100dotcom

Mau Belajar Kimia, Topik Apa?, Cari Aja Disini

Wednesday, February 19, 2020

Menyetarakan Reaksi Kimia 3 Variable Dengan Metode Perubahan Bilangan Oksidasi (PBO)

0 comments
Bagaimana cara menyelesaikan persamaan reaksi redoks 3 variabel metode PBO ?

Persamaan reaksi redoks 3 variabel adalah persamaan redoks dimana spesi yang berubah biloksnya ada 3 buah. Karena reaksi redoks hanya melibatkan reduksi dan oksidasi, maka spesi ketiga haruslah berupa salah satu dari dua reaksi di atas (reduksi atau oksidasi).

Jadi, nanti ada 2 reaksi oksidasi dan 1 reaksi reduksi, atau 1 reaksi oksidasi dan 2 reaksi reduksi. Baiklah kita akan coba menyelesaikan contoh soal berikut ini :

                        FeS + HNO3 Fe(NO3)3 + S + NO2 + H2O

Seperti biasa, langkah pertama adalah menentukan biloks unsur-unsur (biasanya selain H dan O), kemudian menyetarakan unsur-unsur yang berubah bilangan oksidasinya, dan menentukan perubahan bilangan oksidasi total

https://www.kimia100.com/

Karena ada 2 spesi yang mengalami oksidasi, dan 1 spesi yang mengalami reduksi, maka jumlah total kenaikan (oksidasi) adalah 3 poin, sedangkan reduksi tetap 1 poin. Maka, dengan menggunakan teknik perkalian silang, kita mendapatkan :

https://www.kimia100.com/

Selanjutnya, kita jadikan faktor pengali sebagai koefisien bagi zat yang bersangkutan

 https://www.kimia100.com/

Terakhir, kita setarakan semua unsur dengan urutan : KAHO : Kation (logam) - Anion (nonlogam) - Hidrogen - Oksigen

 https://www.kimia100.com/

Hasil akhirnya seperti ini

 https://www.kimia100.com/

Jika kita perhatikan, reaksi di atas sebenarnya tidak terlalu rumit. Hal ini karena meskipun ada 2 spesi yang mengalami oksidasi, akan tetapi yang mengalami oksidasi tersebut adalah satu kesatuan (FeS). Bagaimana jika dalam satu senyawa, ada dua spesi yang mengalami baik oksidasi sekaligus reduksi. Perhatikan contoh berikut :

                      As2S5 + HNO3 + H2O H3AsO3 + S + NO

Jika kita perhatikan biloks masing-masing, maka kita akan mendapatkan bahwa yang mengalami oksidasi adalah S, sedangkan yang mengalami reduksi adalah As dan N.

 https://www.kimia100.com/

Berbeda halnya dengan contoh soal pertama, dimana dalam Senyawa FeS yang mengalami oksidasi adalah Fe dan S-nya, maka pada contoh soal ini S mengalami oksidasi sedangkan As mengalami reduksi. Tentu ini merupakan perkara yang sulit mengingat koefisien reaksi hanya boleh diletakkan di depan senyawa As2S5. Sementara karena As dan S mengalami perubahan yang berbeda, maka tentunya faktor pengali untuk As akan berbeda dengan faktor pengali untuk S. 
Untuk mengatasi hal ini, maka kita pisahkan As dengan S, masing-masing disertai bilangan oksidasinya, namun tidak mengikutsertakan jumlah atom atau koefisiennya. Perhatikan :

 https://www.kimia100.com/

Selanjutnya, jadikan faktor pengali sebagai koefisien bagi masing-masing spesi.

 https://www.kimia100.com/

Terakhir, setarakan semua unsur dengan urutan KAHO, dan kembalikan ion-ion As+5 dan S-2 menjadi senyawa As2S5 (koefisien berubah menjadi jumlah atom atau subscript)

 https://www.kimia100.com/

 Bagaimana, mudah kan ?

Sumber: chem-misteri.blogspot.com


No comments:

Post a Comment